Absurd

Aku mencarimu setiap waktu

Berjalan melintasi padang terang gelapku

Berharap melihatmu di ujung remang

Antara ragu dan gelisahku

Entah apa kau tahu, aku tak tahu

Entah kau ingin tahu, aku tak mau tahu

Ini membuatku malu, sadarkah?

Menertawakan diri yang sebegini…

Separuh hati beselimut kabut girang yang tak termaknai

Separuh yang lain berperisa pahit yang absurd

Aku ini kenapa?

Adakah yang bisa kau jelaskan padaku?

Harusnya kau mengaku, ini salahmu…

Maafkan aku menyalahkanmu begini rupa

Tapi apa bisa terus begini?



Banda Aceh, 29 November 2010

0 comments:

Post a Comment